Kejutan FAIR & LOVELY ..

Ikuti kuis Kejutan FAIR & LOVELY bertemu dgn Shireen Sungkar .

Caranya : 
- kirim  2 sashet / 1 tube FAIR & LOVELY .. 
- ceritakan pengalamanmu memakai FAiR & LOVELY
- Data dirimu (nama lengkap, alamat, no.telp, foto kopi KTP)

Kirim ke PO BOX FAIR & LOVELY jakarta 10000

via - @yanna_besister

Dia AYU ! ..

Hampir semua penggemar sinetron tahu kisah cinta Fitri dan Farrell yang membuat kedekatan Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar berlanjut di kehidupan nyata. Kini, keduanya kembali dipasangkan dalam sinetron 'Dia Ayu!'. Sinetron produksi MD Entertainment ini tayang mulai Senin (25/6) di MNCTV.

Ayu (Shireen Sungkar) adalah gadis asal Madura yang ceria, bersemangat, keras kepala dan pemberani. Dia dibesarkan oleh Mbah Bandiah, neneknya. Ayu yang bercita-cita jadi penata rambut terkenal, punya pacar bernama Tirta (Fendy Chow), seorang dokter PTT di daerahnya.

Meskipun kisah cinta mereka ditentang keras oleh ibunda Tirta, Inez (Peggy Melati Sukma), Ayu dan Tirta kemudian menikah, dan pindah ke Jakarta. Keindahan membangun keluarga yang diidam-idamkan Ayu pupus ketika Tirta meninggal dunia karena ditusuk perampok.

Ayu kemudian diusir ibu mertuanya karena dianggap membawa sial. Hingga akhirnya ia diketahui tengah mengandung anak Tirta. Inez kemudian terpaksa menerima Ayu kembali ke rumahnya.

Agar tidak dianggap parasit, Ayu kemudian mencari kerja di sebuah salon milik Prita (Febby Lawrence) yang mempunyai anak laki-laki yang bernama Bagus (Teuku Wisnu). Bagus yang gengsi mengakui cintanya pada Ayu karena ia seorang janda yang tengah hamil, akhirnya memutuskan menjauhinya.

Tetapi, Bagus kemudian mulai berubah pikiran melihat adiknya Tirta, Yudis (Marcell Chandrawinata) mulai dekat dengan Ayu. Konflik semakin bertambah ketika cinta Cahaya (Ryana Dea) tak dibalas Bagus.

Sinetron 'Dia Ayu!' merupakan ajang pembuktian bagi Shireen dan Wisnu untuk melepaskan image Fitri dan Farrell yang telah melekat dalam diri mereka selama 4 tahun.  sinetron ini memberikan kesempatan bagi Wisnu-Shireen melepaskan imej Farel-Fitri yang begitu dikenang. Karena bukan orang Madura, saya tidak bisa menilai apakah logat yang dipakai Shireen dalam memerankan Ayu benar atau salah, namun percayalah intonasi dan gestur tubuh Shireen di sini terlihat begitu lepas, sukses membuat saya tertawa.

Dalam melakonkan Ayu, Shireen telah berhasil melepaskan bayang-bayang Fitri Rahayu yang ia perankan selama 4 tahun lebih. Soal chemistry dengan Wisnu, sih, tak perlu dipertanyakan lagi. Meski tampil tak sampai 1 episode, chemistry Shireen-Fendy juga tak kalah mesra, lho. Padahal jika tak salah ingat, ini kali pertama keduanya bertemu di 1 sinetron.

Lagu tema berjudul Anything For You yang dinyanyikan Wisnu-Shireen juga enak didengar. Satu lagi yang mencuri perhatian , dalam bumper Dia Ayu terdapat bendera merah putih di belakang Shireen-Wisnu namun ini terlihat unik.

Episode perdana Dia Ayu! berada di peringkat 43 dengan TVR 1,7 dan share 10,1. Tidak buruk, namun belum bisa dibilang istimewa. Angka ini biasa didapat sinetron MD yang menghuni slot malam MNCTV. Imej MNCTV yang kuat di sinetron anak-anak, plus jam tayangnya yang berhadapan dengan Air Mata Ummi dan Si Biang Kerok yang terlebih dulu tayang, membuat Dia Ayu! masih harus berjuang untuk mencuri hati pemirsa.

Jangan Lupa saksikan Sinetron DiaAyu! setiap hari pukul 21.30 di MNCTV

Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dukung Sosialisasi Kondom

Sosialisasi tentang pemahaman pemakaian kondom di Indonesia masih dianggap tabu oleh sebagian orang. Menurut Wisnu, kondom merupakan salah satu cara untuk menjaga orang agar tidak terkena penyakit kelamin. Namun banyak juga yang berpikir dengan adanya kondom malah membebaskan free sex.

"Kalau di Indonesia ada sosialisasi kayak gitu, ada pro kontra. Di Indonesia itu (kondom) dianggap tabu. Kalau orang yang nyeleneh itu pasti akan berpikiran lain misal free sex itu boleh. Yang mengidap HIV juga banyak, makanya disarankan menggunakan kondom, tapi bukan berarti bisa free sex ya. Kalau di Indonesia itu ada penyuluhan ada anti free sex dan narkoba. Balik ke kita bagaimana menyikapinya," ujarnya di studio dahsyat, Jumat (22/6).

Bukan hanya Wisnu yang berpendapat tentang penyuluhan kondom, sang kekasih yang berada di sampingnya juga ikut mengeluarkan pendapat. "Kalau ada kebijakan membagikan berarti datanya banyak. Enggak mungkin membagikan kalau datanya enggak banyak," papar Shireen.
"Kalau misal di program, Indonesia kan padat penduduk. Jangan disalahartikan ke tempat yang lain," tambahnya lagi.

Bagi Wisnu dan Shireen, agama adalah salah satu benteng untuk bisa menyikapi tentang pengertian kondom yang identik dengan free sex tersebut.

"Balik ke masing-masing jangan suka terhasut, orang berpandangan entar itu free. Tapi enggak juga, balik kita juga mau baik atau disia-siakan, senangnya sementara, susahnya lama," papar Shireen.

"Banyak tanggapan ya. Katanya dunia entertain itu dekat dengan narkoba dan free sex-nya. Balik lagi tergantung pribadi masing-masing sekuat apa iman kita. Kalau kita sendiri nggak pentingkan ilmu agama dan nge-free sex itu bahaya loh,” tandasnya.